DENPASAR – Tari tradisional Hansoopul yang menggambarkan para nelayan menyelam di Jeju, Korea Selatan, tampil dalam acara 26th Inter-Islands Tourism Policy (Itop) Forum di Bali Beach Convention Center, The Meru Sanur, Denpasar, Minggu (22/6).
Wakil Gubernur Jeju, Korea Selatan, Myong Kee Jin mengatakan, aktivitas nelayan tradisional itu sangat terkenal di Provinsi Jeju ini.
Dalam kesempatan ini, pihaknya juga menyampaikan bahwa di Jeju juga menerapkan green tourism. “Kami sudah punya rencana hingga 2035,” ungkapnya.
Lanjutnya, Jeju juga menerapkan konsep hubungan yang harmonis dengan budaya.
“Kami terus memelihara eco tourism di Jeju Island,” ujarnya.
Pihaknya juga menilai bahwa Itop Forum menjadi tempat untuk bertukar ide dengan negara-negara kepulauan peserta.
“Melalui kegiatan ini, kami jadi lebih tahu terkait budaya, dan lingkungan, sehingga Itop ini tempat berbagi pengalaman,” imbuhnya.
Disinggung terkait masukan untuk Bali, pihaknya menilai sudah bagus sekali.
Mulai dari kerajinan tangan maupun kebudayaan. Produk UMKM juga sangat banyak dan maju.
“Jadi saya rasa tidak perlu masukan yang harus diberikan oleh Jeju. Karena dan Bali sudah sangat bagus sekali,” tandasnya.
